Kisah Ibu Tangguh, Sukses Membiayai Pendidikan Anaknya Lewat Usaha Keripik
Lina Marlina, seorang ibu berusia 40 tahun asal Bekasi, adalah sosok yang menginspirasi banyak orang. Sebagai ibu dari tiga anak, Lina tidak hanya bertanggung jawab atas rumah tangga, tetapi juga aktif bekerja di sebuah perusahaan swasta. Namun, tanggung jawabnya tidak berhenti di situ. Dengan tekad kuat dan semangat wirausaha, Lina juga menjalankan usaha sampingan menjual keripik bawang secara online melalui sistem pre-order.
Setiap kali Lina membuat keripik bawangnya, produknya selalu laris manis. Kualitas keripik yang renyah dan rasa yang khas membuat pelanggan terus datang kembali untuk membeli. Namun, di balik kesuksesan ini, ada perjuangan yang tidak mudah. Awalnya, Lina membuat adonan keripik dengan cara manual, yang membutuhkan banyak tenaga dan waktu. Produksinya terbatas, biasanya hanya mampu menghasilkan sekitar 8 kilogram keripik per hari.
Kehidupan Lina berubah ketika dia mendapatkan bantuan dari Bakrie Amanah. Dengan bantuan modal usaha yang diberikan, Lina berhasil membeli mesin adonan listrik, yang sangat mempermudah proses pembuatan keripiknya. Kini, Lina bisa memproduksi hingga 12 kilogram keripik per hari, sehingga usahanya semakin berkembang pesat.
Berkat Bakrie Amanah, Lina tidak hanya dapat meningkatkan kapasitas produksinya, tetapi juga membuat kemasan keripiknya menjadi lebih menarik dan profesional. Kemasan baru ini tidak hanya meningkatkan nilai jual produk, tetapi juga membuat merek Lina lebih dikenal luas.