Sehat Untuk Negeri Bakrie Amanah menyalurkan bantuan 2 kaki palsu di Desa Amis kecamatan Cikedung, kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Pada hari ini (25/05) tim Program Sehat Untuk Negeri Bakrie Amanah menyalurkan  bantuan 2 kaki palsu di Desa Amis kecamatan Cikedung, kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Pak Dodi Anto (41), salah satu penerima manfaat bantuan kaki palsu Bakrie Amanah menceritakan latar belakang mengapa beliau bisa hidup dengan satu kaki. Saat itu Pak Dodi bekerja membantu mengangkut air galon menggunakan piar. Saat itu beliau mengalami kecelakaan yang menyebabkan kakinya harus diamputasi. 

Saat ini pemasukan keluarga pak Dodi berasal dari berjualan kue keliling yang dibuat oleh istrinya.

Kehilangan kaki, tidak membuat pak Dodi hilang harapan. Pak Dodi tetap membantu istrinya dalam berjualan meski dengan keterbatasannya. Dengan adanya kaki palsu, pak Dodi berharap bisa membantu istrinya lebih banyak dan bisa beraktivitas seperti semula.

Febrianto (14) akrab dipanggil dengan sebutan Febri, seorang siswa SMP di salah satu kecamatan Cikedung. Febri bercerita bahwa sejak lahir sudah hidup dengan 1 kaki. 

Kariudin (55) ayah dari Febri bercerita Febri merupakan anak yang baik dan suka membantu meski dengan keterbatasannya. Febri gemar bermain bersama teman-temannya dan tidak pernah merasa minder dengan teman-temannya.

Dengan adanya bantuan kaki palsu, Febri berharap dapat beraktivitas kembali seperti orang pada umumnya.