post-image

Program penyaluran kaki palsu untuk adi rosidi

Seseorang harus rela kehilangan dua kakinya akibat kecelakaan lalu lintas. Adi anak remaja harus berjuang keras untuk bisa beraktivitas sehari-harinya tanpa kedua kakinya. Akibat dari musibah yang menimpa Adi pada tahun 2018 silam dimana terdapat bus antar kota dengan kecepatan tinggi tak bisa menghindari kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan Adi tertabrak dan masuk kedalam kolong bus. 

Pada saat itu juga Adi langsung dibawa kerumah sakit dan dokter menyarankan untuk mengamputasi kaki kirinya dan kaki kanannya harus diberikan pen. Tak sampai disitu setelah 2 minggu berlalu kaki kanan Adi yang tak kunjung sembuh juga mengharuskan dokter mengamputasinya lagi karena terdapat pembuluh darah yang pecah. 

Melihat kejadian ini, Bakrie Amanah bergerak memberikan bantuan kaki palsu untuk Adi agar bisa melakukan kegiatan sehari-harinya dengan lebih mudah. Benar saja Adi yang menerimanya pun sangat senang dan bersyukur bisa mendapatkan kaki palsu dua sekaligus.